Huawei siap dorong penelitian dan pengembangan bakat AI



Huawei baru saja meluncurkan inisiatif ambisius yang disebut “AI 100 Schools Plan” untuk mendukung penelitian dan pengembangan bakat di bidang kecerdasan buatan (AI).

Huawei baru saja meluncurkan inisiatif ambisius yang disebut “AI 100 Schools Plan” untuk mendukung penelitian dan pengembangan bakat di bidang kecerdasan buatan (AI). Program ini dirancang untuk membantu para guru dan mahasiswa universitas mengatasi tantangan utama seperti kurangnya sumber daya komputasi yang sering menghambat inovasi penelitian ilmiah dan pengembangan bakat.

Dilansir dari Gizchina (27/8), AI 100 Schools Plan bertujuan untuk mendukung tiga area utama. Pertama, program ini mendanai inovasi penelitian ilmiah dan proyek teknologi AI dasar oleh tim universitas yang memiliki latar belakang penelitian yang kuat di bidang AI. Kedua, program ini mendorong proyek-proyek yang bekerja untuk menyelesaikan masalah industri melalui kolaborasi teknis dengan Huawei. Ketiga, program ini fokus pada pelatihan bakat di bidang AI, membantu universitas mempersiapkan generasi ahli AI berikutnya.

Huawei akan memberikan dukungan komputasi AI melalui layanan Ascend Cloud, dengan bantuan finansial mulai dari 50.000 hingga 1 juta yuan per tahun untuk proyek-proyek yang lolos proses peninjauan. Dukungan ini bertujuan untuk memberikan alat dan kekuatan yang diperlukan untuk penelitian dan pertumbuhan yang signifikan.

Dr. Zhou Hong, Presiden Huawei Strategic Research Institute, menekankan pentingnya strategis dari AI 100 Schools Plan. Dia mencatat tantangan yang dihadapi oleh para guru dalam penelitian dan pengajaran AI, dan menyatakan bahwa program ini tidak hanya memberikan dukungan teknis tetapi juga bertujuan untuk meningkatkan inovasi penelitian ilmiah dan pengembangan bakat AI melalui kekuatan layanan Ascend Cloud.

AI 100 Schools Plan dari Huawei diharapkan memberikan dampak besar pada penelitian dan pendidikan AI, menawarkan sumber daya dan dukungan yang sangat dibutuhkan bagi mereka yang berada di garis depan inovasi AI. Program ini tidak hanya memberdayakan pendidik dan mahasiswa untuk mendorong batas-batas penelitian AI tetapi juga memupuk ekosistem kolaboratif di mana inovasi dapat berkembang.





Source link

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Top