Berita Liga Italia: Belum sebulan jadi pelatih Napoli, Antonio Conte sudah ngamuk gara-gara tingkah laku ‘menyebalkan’ dari Khvicha Kvaratskhelia dan Giovanni Di Lorenzo.
Napoli benar-benar terpuruk di sepanjang musim 2023-24 kemarin, dimana mereka harus melalui tiga pergantian pelatih kepala dan gagal menyusul kesuksesan Scudetto bersejarah mereka di musim sebelumnya.
Kondisi ini membuat presiden Aurelio De Laurentiis mencari cara untuk membangkitkan kembali skuad, salah satunya dengan mendatangkan Antonio Conte yang dikenal sebagai pelatih yang tanpa kompromi.
Sebelumnya, Conte menegaskan ada beberapa pemain yang diinginkan agar tetap bertahan di Estadi Diego Armando Maradona, termasuk pemain bintang Khvicha Kvaratskhelia dan kapten tim Giovanni Di Lorenzo.
Namun ternyata kondisinya tidak sesederhana yang dibayangkan. Agen Di Lorenzo, Mario Giuffredi, menjelaskan keinginan kliennya untuk pergi di musim panas ini, sedangkan Kvaratskhelia terus mengelak mengenai masa depannya.
laporan terbaru dari Corriere dello Sport menggarisbawahi bagaimana Conte tidak senang dengan perilaku Kvaratskhelia dan Di Lorenzo, dimana dia menilai keduanya beresiko mengacaukan dinamika ruang ganti klub.
Untuk pemain sayap asal Georgia itu, Paris Saint-Germain telah menyusun kontrak empat atau lima tahun senilai sekitar 11 juta Euro bersih per musim, mencoba mengambil keuntungan dari pernyataan publik agennya, Mamuka Jugeli, namun Partenopei menolak untuk menjualnya musim panas ini.
Situasi menjadi lebih rumit terkait Di Lorenzo dan pembicaraan dapat dilakukan dengan sang kapten dalam beberapa hari ke depan untuk mencoba mengatasi rasa frustasinya, meskipun kepergiannya tidak dapat dikesampingkan.
Artikel Tag: Khvicha Kvaratskhelia, Giovanni Di Lorenzo, Napoli, Antonio Conte
Published by kabar24.site at https://www.ligaolahraga.com/bola/khvicha-kvaratskhelia-dan-di-lorenzo-bikin-conte-tantrum
