Berita Liga Prancis: Pierre Sage mengungkapkan bagian sulit bagi dirinya dengan statusnya kini sebagai pelatih permanen Lyon.
Setelah memimpin Lyon dalam sebuah kebangkitan luar biasa musim lalu, Pierre Sage telah diangkat sebagai pelatih permanen awal bulan ini dengan kontrak berdurasi dua tahun.
Sage sebelumnya menjabat sebagai pelatih sementara OL sejak November tahun lalu saat tim terpuruk di dasar klasemen Ligue 1 dengan hanya memiliki tujuh poin. Di bawah asuhannya, Les Gones secara perlahan berhasil kembali ke jalur yang benar hingga akhirnya mengakhiri musim di peringkat keenam, menjadi runner-up Piala Prancis, dan mengamankan satu tiket berkompetisi di Liga Europa.
Dengan 46 poin dari 22 pertandingan liga musim lalu di bawah asuhan Sage, OL menikmati salah satu paruh kedua musim terbaik dalam sejarahnya. Dan pelatih berusia 45 tahun itu ingin itu berlanjut di musim yang akan segera dimulai lagi.
“Kami perlu melanjutkan bagian kedua musim lalu dengan memulai musim liga dengan positif, dengan menegaskan level kami di Eropa dan dengan hadir di Coupe de France dan mengapa tidak tampil lebih baik dari tahun lalu di Coupe de France,” kata Sage.
Setelah posisinya dipermanenkan, tentunya klub kini mengharapkan lebih dari Sage. Itu tidak masalah baginya namun mengakui itu akan menjadi bagian sulit dari pekerjaannya saat ini.
“Bagian yang sulit bagi saya dimulai dari sekarang, dalam artian ada ekspektasi terhadap diri saya, tapi itu tidak masalah. Kami harus berlatih dengan baik dan bermain dengan baik serta memastikan bahwa tim berada di level yang tinggi untuk memenuhi ekspektasi. Saya sadar, mengingat jalur saya, apa aturan mainnya dan itu sama untuk semua pelatih di Prancis,” ujarnya.
Artikel Tag: Pierre Sage, Lyon
Published by kabar24.site at https://www.ligaolahraga.com/bola/pierre-sage-ungkap-bagian-sulit-setelah-diangkat-jadi-pelatih-permanen-lyon
