Jakarta, Kabar24 – PT DAHANA terus melakukan inovasi layanan dalam dunia bahan peledak pertambangan.
Salah satu langkah strategis yang dilaksanakan DAHANA saat ini adalah program integrasi teknologi digital ke dalam operasi tambang. Hal tersebut diungkapkan oleh Operational Manager PT DAHANA Angga Maulana Drajat dalam sesi Blasting Digitalization Services for Mining Industry pada The 7th International Drill & Blast Conference 2024 di The Trans Luxury Hotel, Bandung, Jawa Barat, 9 Juli 2024.
Dalam pemaparannya, Angga juga memperkenalkan profil DAHANA yang merupakan perusahaan dengan fasilitas bahan peledak terlengkap di kawasan Asia Tenggara dan bergerak untuk memenuhi kebutuhan peledakan di sektor komersial dan militer. Lini bisnis DAHANA merentang dari drilling & blasting, underground mining, hingga sektor migas dan konstruksi.
“Kami memiliki pabrik bahan peledak seperti Amonium Nitrat Solution dengan kapasitas 75.000 ton/tahun, dan fasilitas produksi lainnya yang berada di Kawasan Energetic Material Center Subang. Untuk memangkas ongkos produksi, DAHANA juga menawarkan On Site Plant dan Mobile Manufacturing Truck yang berfungsi sebagai pabrik bahan peledak on site,” ujar Angga dalam keterangan pers.
Dalam proses integrasi teknologi digital ke dalam operasi tambang, DAHANA menggandeng EPC Asia Pasifik yang telah berpengalaman pada proses digitalisasi peledakan. Bersama EPC – Asia Pasifik DAHANA mengembangkan alat digital canggih yang mengintegrasikan berbagai aspek peledakan. Vertex System DAHANA menawarkan solusi komprehensif untuk perencanaan, pelaksanaan, pemantauan, dan analisis, serta memastikan kinerja dan sistem keamanan berjalan optimal.
Beberapa fitur utama Vertex System yang telah dikembangkan antara lain, real time data collection yang mengumpulkan data lapangan secara langsung untuk bahan analisa, precision planning tools untuk merancang pengeboran dan peledakan yang akurat berdasar algoritma canggih, performance monitoring untuk melacak dan menilai performa secara real time, hingga comprehensive reporting dengan laporan detail untuk evaluasi dan pengembangan ke depan.
Angga menambahkan, kerja sama DAHANA dan EPC Asia Pasifik dalam teknologi dan digitalisasi pertambangan membuat hubungan sinergis, di mana perusahaan technology provider dan industri bahan peledak berkolaborasi dalam memanfaatkan alat digital paling mutakhir.
“Kolaborasi strategis ini bertujuan untuk mendorong operasi unggul, meningkatkan standar keselamatan, mempromosikan keberlanjutan, dan mendorong inovasi. Semoga kerja sama ini dapat membawa manfaat bagi DAHANA, EPC Asia Pasifik, serta konsumen yang loyal mempercayakan kebutuhan layanan peledakannya kepada DAHANA,” pungkas Angga.
Vertex System yang dikembangkan oleh DAHANA dan EPC Asia Pasifik, telah melewati fasi uji coba di berbagai proyek peledakan seperti pertambangan terbuka batubara, pertambangan terbuka emas, dan pertambangan bawah tanah timah sari.
The 7th International Drill & Blast Conference 2024 merupakan konferensi internasional yang mempertemukan para ahli, praktisi, dan profesional teknologi peledakan dari berbagai dunia. Kegiatan ini diselenggarakan oleh Indonesia Blasting Engineer Society (IBES) dengan mengangkat tema “Optimization of Artificial Intelligence and Digitalization in Blasting Industry”.
